Pertumbuhan jumlah kepemilikan kendaraan di Kota Batam yang cukup tinggi menyebabkan Batam selalu mengalami kemacetan pada jam-jam sibuk.
Berdasarkan data yang tercatat di Samsat Batam pada 2013 saja jumlah sepeda motor di Batam sudah mencapai 776.343 unit, sedangkan mobil mencapai 259.843 unit. Artinya, jumlah kendaraan di Batam sama banyaknya dengan jumlah penduduk.
Untuk mengurai kemacetan tersebut, Pemerintah Kota Batam mulai melakukan proyek pelebaran di ruas jalan dan persimpangan yang rawan kemacetan.
Selain itu hal ini juga dilakukan untuk meningkatkan estetika jalan raya utama dan pejalan kaki di kota Batam dengan pembuatan street furniture, lampu hias dan ikon kota.
Selain itu, pekerjaan pelebaran ini menyebabkan banyaknya reklame dan reklame di pinggir jalan yang dibongkar karena keterbatasan lahan sehingga menyebabkan bertambahnya reklame reklame akibat berkurangnya ketersediaan lokasi di dalam kota Batam.
Hal ini membuat titik lokasi Billboard bergeser dari pusat kota Nagoya dan Jodoh hingga menyebar ke kawasan perluasan dan pengembangan kawasan baru seperti Batam Center, Sekupang, Batu Aji, Bandara dan sekitarnya.
Pilihan terbaik ada di bandara sebagai pintu gerbang pertama yang di jumpai di Kota Batam, dimana setiap orang dari luar kota yang akan masuk ke Batam harus melalui Bandara, serta pintu masuk Kota Batam lainnya seperti Pelabuhan Internasional, Domestik dan pusat belanja.
Kami sebagai penyedia jasa periklanan di batam dapat membantu dengan segala kebutuhan pemasangan produk billboard anda di kota batam dan sekitarnya. Ingat billboard, ingat TPM ya… Hubungi kami segera!